Assalamualaikum ................
Wah...senang banget rasanya bisa posting lagi.......Gimana kabarnya adik-adik.....dan anak-anaku semua....? baik ya....Semoga selalu dalam lindungan Allah SWT. Bunda ikut prihatin dengan bencana alam yang menimpa Indonesia.Semoga saudara-saudara kita yang tertimpa bencana Gunung Merapi dan Tsunami di Mentawai diberikan kesabaran dan ketabahan oleh Allah SWT.Amin.....
Nah....anak-anaku dan adik-adik, juga bunda-bunda. kali ini ceritanya adalah Lebai Malang.
Dahulu, disebuah desa ada seorang guru yang bernama Pak Lebai. Pada suatu hari dia mendapat dua undangan pesta orang orang kaya dari desa tetangga.Sayangnya pesta tersebut diadakan pada hari yang sama dan jam yang sama. Pak Lebaipun menimang-nimang untung dan rugi dari setiap undangan.tetapi dia tetap tidak bisa mengambil keputusan dengan cepat. Dia berpikir kalau pergi ke pesta desa hulu sungai, tuan rumah akan memberinya hadiah dua ekor kepala sapi, tetapi masakan orang hulu sungai katanya kurang enak dan tuan rumah hulu sungai tidak seramah hilir sungai. Kalau Pak Lebai pergi ke pesta hilir sungai dia akan mendapat hadiah seekor kepala Sapi yang dimasak enak,tuan rumahnya juga sangat ramah.
Pak Lebaipun mengayuh sampan kedesa hilir sungai.Tiba-tiba ditengah perjalanan dia berubah pikiran, dia mengayuh sampannya ke desa hulu sungai, karena dia dengar di desa hulu sungai tuan rumahnya akan memberikan tambahan kue-kue untuk tamunya.Ketika hampir tiba di desa hulu sungai dia melihat beberapa tamu mengatakan kalau sapi yang disembelih kurus kurus. Pak Lebaipun berbalik arah menuju desa hilir sungai.Tiba di desa hilir sungai ternyata pestanya sudah selesai.Pak Lebai cepat-cepat mengayuh sampannya ke desa hulu sungai, tapi sayangnya pesta disanapun sudah selesai. Pak Lebai tidak mengapatkan kepala sapi yang diinginkan,padahal dia sangat lapar.Lalu dia memutuskan untuk pergi memancing ikan dan berburu.
Pak Lebai lalu membawa bekal nasi dan mengajak anjingnya.Setelah beberapa lam kailnya dimakan ikan,tetapi sayang kail itu menyangkut didasar sungai.Pak lebaipun turun kebawah untuk mengambil ikan tersebut, tapi sayang ikan tersebut lolos. Sementara Pak Lebai sibuk mengambil kail pancing yang tersangkut, anjing pak Lebai menghabiskan bekal nasi yang dibawa pak Lebai.
Sungguh malang Pak Lebai diapun pulang kerumah dengan menahan rasa lapar.Karena kemalangan nasibnya diapun dijuluki si Lebai Malang.
Nah,.......itulah kisah si Lebai Malang.Karena keserakahan akan mendatangkan kemalangan.
Pesan bunda : rajin belajar, taat kepada orangtua dan tak lupa selalu berdoa.
sampai jumpa......................
Buat Bunda yang ingin memberikan souvenir untuk Ulang Tahun si buah hati bisa lihat lihat di
http://www.usahaku-souvenirku.blogspot.com
dan untuk semua teman yang ingin belajar cari uang di internet.klik aja
http://www.rahasiawebsitepemula.com/?id=tri.untung
.
28 Oktober 2010
10 Oktober 2010
SEMANGKA EMAS
Assalamualaikum......................
Gimana kabarnya? Baik-baik aja khan.......sehat-sehat?.
Kali ini bunda mau bercerita tentang Semangka Emas. sudah siap ya.................!!! oke
Kikir dan Dermawan adalah dua bersaudara, tapi mereka mempunyai sifat yang bertolak belakang.
Kikir dikenal sangat kikir seperti namanya. dan Dermawan dikenal sangat dermawan dan suka menolong seperti namanya juga.
Suatu ketika Kikir marah-marah dengan Dermawan. " Dasar aneh! kamu suka sekali menghambur-hamburkan uang untuk orang-orang yang tidak berguna," teriak Kikir marah.
"Tidak ada salahnya kalau kita yang lebih mampu menolong mereka yang kekurangan, lebih baik tangan diatas dari pada tangan dibawah," jawab Dermawan.
" Alah !!!..................tidak usah berceramah denganku.Aku tidak suka bila kamu menghambur-hamburkan uang untuk orang-orang miskin,"kata Kikir.
Setiap hari mereka berdua selalu bertengkar mempertahankan pendapatnya masing-masing.Waktu terus berjalan, si Kikir bertambah kikir dan Dermawan bertambah dermawan.
Beberapa tahun kemudian, harta Dermawan semakin berkurang. Dia jatuh miskin. Kikir senang mendengar berita itu. Dia merasa menang, dan bertambah kikir saja.
Suatu hari, Dermawan menemukan burung kecil yang terjatuh dihalaman rumahnya.
Dipungutnya burung itu dan dibawanya masuk kerumah, ternyata sayap burung itu patah. Dermawan berusaha mengobati luka burung itu dan merawatnya dengan sungguh-sungguh. Tak lama kemudian burung itu sembuh dan dapat kembali terbang. Dermawan melepas burung kecil itu kembali kealam bebas.
Keesokan harinya, burung itu hinggap dirumah Dermawan dan menjatuhkan biji semangka.Dermawan sangat berterimakasih kepada burung itu, lalu ditanamlah biji semangka itu dihalaman rumahnya.
Selang beberapa bulan semangka itu berubah. Aneh sekali, semangka itu buahnya cuma satu, tapi sangat besar. Dermawan bersyukur, satu semangka itu pasti bisa dinikmati banyak orang, " katanya dalam hati Walaupun Dermawan miskin, dia masih memikirkan orang lain.Dermawan lalu membawa semangka itu pulang kerumah dan membelahnya. Alangkah terkejutnya Dermawan karena isi semangka itu butiran emas permata
Dermawan lalu menggunakan emas dan permata itu untuk membayar hutang-hutangnya dan sebagian lagi dia berikan kepada orang orang miskin.
Semenjak peristiwa itu Dermawan semakin hari semakin kaya. Kekayaannya tidak ada habisnya meskipun dia terus menerus berbagi dengan orang miskin. Banyak orang yang suka pada Dermawan dan berdoa supaya harta Dermawan tidak akan pernah habis.
Kekayaan Dermawan terkenal diseluruh Negeri dan akhirnya terdengar oleh Kikir saudaranya yang tidak mau mengenal Dermawan lagi semenjak Dermawan miskin.
" Bagaimana mungkin si Dermawan menjadi kaya?" coba selidiki, apa yang membuat dia kaya !"perintah Kikir kepada para pelayannya.
Para pelayan Kikir menyelidiki asal kekayaan Dermawan. Ketika semua sudah diketahui Kikir segera memerintahkan pelayannya untuk mencari anak burung yang terluka sayapnya.Meskipun sudah berkeliling anak burung tidak juga ditemukan.Maka diperintahlah tukang sumpit untuk melukai seekor burung hingga sayapnya patah.
Lalu Kikir menyuruh orang untuk merawat burung tersebut. Setelah burung itu sembuh Kikir menemukan biji semangka. Dia langsung menanam biji semangka itu. Beberapa bulan kemudian semangka itu berbuah.Kikir segera memetik semangka itu dan membelahnya.
Tetapi apa yang terjadi? dari semangka itu keluar lumpur yang sangat bau sekali. Kikir berteriak minta tolong, tapi tidak ada seorang pun yang menolongnya. Kikir sangat menyesal dan sedih sekali.
Nah.....anak-anaku hikmah dari cerita diatas adalah semua perbuatan pasti ada balasannya.
oke..............sampai disini dulu ceritanya. Bunda makan siang dulu ya.............Wasalam
Gimana kabarnya? Baik-baik aja khan.......sehat-sehat?.
Kali ini bunda mau bercerita tentang Semangka Emas. sudah siap ya.................!!! oke
Kikir dan Dermawan adalah dua bersaudara, tapi mereka mempunyai sifat yang bertolak belakang.
Kikir dikenal sangat kikir seperti namanya. dan Dermawan dikenal sangat dermawan dan suka menolong seperti namanya juga.
Suatu ketika Kikir marah-marah dengan Dermawan. " Dasar aneh! kamu suka sekali menghambur-hamburkan uang untuk orang-orang yang tidak berguna," teriak Kikir marah.
"Tidak ada salahnya kalau kita yang lebih mampu menolong mereka yang kekurangan, lebih baik tangan diatas dari pada tangan dibawah," jawab Dermawan.
" Alah !!!..................tidak usah berceramah denganku.Aku tidak suka bila kamu menghambur-hamburkan uang untuk orang-orang miskin,"kata Kikir.
Setiap hari mereka berdua selalu bertengkar mempertahankan pendapatnya masing-masing.Waktu terus berjalan, si Kikir bertambah kikir dan Dermawan bertambah dermawan.
Beberapa tahun kemudian, harta Dermawan semakin berkurang. Dia jatuh miskin. Kikir senang mendengar berita itu. Dia merasa menang, dan bertambah kikir saja.
Suatu hari, Dermawan menemukan burung kecil yang terjatuh dihalaman rumahnya.
Dipungutnya burung itu dan dibawanya masuk kerumah, ternyata sayap burung itu patah. Dermawan berusaha mengobati luka burung itu dan merawatnya dengan sungguh-sungguh. Tak lama kemudian burung itu sembuh dan dapat kembali terbang. Dermawan melepas burung kecil itu kembali kealam bebas.
Keesokan harinya, burung itu hinggap dirumah Dermawan dan menjatuhkan biji semangka.Dermawan sangat berterimakasih kepada burung itu, lalu ditanamlah biji semangka itu dihalaman rumahnya.
Selang beberapa bulan semangka itu berubah. Aneh sekali, semangka itu buahnya cuma satu, tapi sangat besar. Dermawan bersyukur, satu semangka itu pasti bisa dinikmati banyak orang, " katanya dalam hati Walaupun Dermawan miskin, dia masih memikirkan orang lain.Dermawan lalu membawa semangka itu pulang kerumah dan membelahnya. Alangkah terkejutnya Dermawan karena isi semangka itu butiran emas permata
Dermawan lalu menggunakan emas dan permata itu untuk membayar hutang-hutangnya dan sebagian lagi dia berikan kepada orang orang miskin.
Semenjak peristiwa itu Dermawan semakin hari semakin kaya. Kekayaannya tidak ada habisnya meskipun dia terus menerus berbagi dengan orang miskin. Banyak orang yang suka pada Dermawan dan berdoa supaya harta Dermawan tidak akan pernah habis.
Kekayaan Dermawan terkenal diseluruh Negeri dan akhirnya terdengar oleh Kikir saudaranya yang tidak mau mengenal Dermawan lagi semenjak Dermawan miskin.
" Bagaimana mungkin si Dermawan menjadi kaya?" coba selidiki, apa yang membuat dia kaya !"perintah Kikir kepada para pelayannya.
Para pelayan Kikir menyelidiki asal kekayaan Dermawan. Ketika semua sudah diketahui Kikir segera memerintahkan pelayannya untuk mencari anak burung yang terluka sayapnya.Meskipun sudah berkeliling anak burung tidak juga ditemukan.Maka diperintahlah tukang sumpit untuk melukai seekor burung hingga sayapnya patah.
Lalu Kikir menyuruh orang untuk merawat burung tersebut. Setelah burung itu sembuh Kikir menemukan biji semangka. Dia langsung menanam biji semangka itu. Beberapa bulan kemudian semangka itu berbuah.Kikir segera memetik semangka itu dan membelahnya.
Tetapi apa yang terjadi? dari semangka itu keluar lumpur yang sangat bau sekali. Kikir berteriak minta tolong, tapi tidak ada seorang pun yang menolongnya. Kikir sangat menyesal dan sedih sekali.
Nah.....anak-anaku hikmah dari cerita diatas adalah semua perbuatan pasti ada balasannya.
oke..............sampai disini dulu ceritanya. Bunda makan siang dulu ya.............Wasalam
8 Oktober 2010
KELINCI DAN KURA-KURA
Assalamualaikum ..................anak-anaku. Bunda datang lagi nich............
dan tentunya bunda Tri, mau bercerita lagi....Sudah siap semuanya!......
kali ini Bunda mau bercerita soal si Kelinci dan Kura-Kura.Kalau kalian suka nonton film Upin dan Ipin pasti tahu ceritanya.
Jadi,..ada seekor kelinci yang selalu membanggakan dirinya karena dia bisa berlari secepat kilat.
Setiap orang yang melihat dia pasti berdecak kagum . Ada juga yang merasa iri karena dia dapat berlari sangat cepat.
Banyak yang mengelu-elukan si Kelinci karena kelebihannya itu, membuat si kelinci jadi besar kepala dan sombong.
Pada Suatu hari si Kelinci bertemu dengan seekor kura-kura yang sedang terengah-engah. disapanya sikura-kura itu dengan nada mengejek. " hei kura-kura....kamu itu binatang lambat, kamu mau kemana?'
" Aku mau pergi ketempat paman Buaya, dia mengadakan pesta hari ini," jawab kura-kura dengan riang gembira.
" Bagaimana kamu bisa nyampe ketempat paman Buaya dan menikmati pesta itu kalau kamu berjalan aja lambat sekali, berlarilah seperti aku, " kata kelinci mengejek kura-kura.
" Aku sudah berlari dan bukan berjalan, karena sebentar lagi pestanya usai,'jawab Kura-kura.
'Apa?, berlari saja sangat lambat, apalagi berjalan.sangat lambat sekali.dasar kura-kura tidak berguna !,"
"Kenapa kamu berkata seperti itu ?', ayo, kita lomba lari,siapa yang menang akan mendapatkan hadiah.," balas kura-kura.
" Kamu menantang aku,? nggak salah tu....aku jamin kamu pasti kalah,dihutan ini tidak ada yang bisa menandingi kecepatanku dalam berlari," ejek Kelinci.
"Oke, besok kita akan berlomba, kita undang teman-teman untuk menyaksikan kita berlomba," jawab Kura-kura sambil terus berlari.
Keesokan harinya semua penghuni hutan berkumpul untuk menyaksikan kura-kura dan kelinci berlomba.
Kelinci dan kura-kura sudah siap untuk berlari, ketika aba-aba untuk berlari di serukan. Kelinci berlari secepat-cepatnya dan kura-kurapun sama berusaha untuk berlari secepat-cepatnya.Sesaat kemudian kelinci menengok kebelakang, dia tidak melihat kura-kura, kelinci berpikir pasti sikura-kura tidak akan dapat melampauinya. Lalu sikelinci berteduh dibawah pohon besar, sambil makan wortel kesukaannya.Angin bertiup sepoi-sepoi membuat kelinci mengantuk dan tertidur dibawah pohon. Karena perut kelinci yang kenyang jadi membuat kelinci tertidur lama. sedangkan jauh disana kura-kura masih berusaha berlari sekuat mungkin. Kura-kura tidak berkecil hati, walaupun dia tahu kehebatan si Kelinci.Dia tetap berusaha.Ketika kura-kura melalui jalan yang terdapat pohon besar, dia melihat kelinci sedang tertidur sangat pulas, " kelinci tertidur, aku harus cepat berlari supaya aku cepat mencapai garis finish," kata kura-kura dalam hari.
Maka kura-kura pun semangat untuk menambah kecepatan berlarinya, ketika garis finish sudah didepan mata kura-kura berlari sekuat tenaganya untuk mencapai garis finish dan akhirnya.......berhasil!...berhasil.!....(kayak dora ya,..he.he.)
Kelinci yang terbangun karena kaget dengan gemuruh suara penghuni yang berteriak teriak memberikan semangat kura-kura. Dia terkejut karena melihat dirinya ada dibawah pohon, " lho,,,aku tadi kan lomba lari dengan kura-kura?, ternyata aku tertidur pulas, aku harus cepat berlari, kata kelinci.Tapi.............sudah terlambat , karena kura-kura sudah mencapai garis finish dan kura-kura adalah pemenangnya.
Kelinci sangat menyesal karena dia tidak memenangkan lomba itu. Padahal itu sangat mudah sekali dia menangkan kalau kelinci tidak tertidur pulas.
Nah, sejak saat itu kelinci jadi tidak sombong lagi, kelinci sadar kalau kita tidak boleh sombong dan angkuh kerena kelebihan yang kita miliki.
Jadikanlah kelebihan kita untuk menolong orang lain.
Nah..............anak-anakku, sampai disini dulu ya,....ceritanya . besok lain waktu bunda akan cerita lagi dengan cerita yang berbeda.
Jangan lupa, belajar yang rajin.Jadi anak yang baik dan hormatilah orang yang lebih tua.
Wasalam
dan tentunya bunda Tri, mau bercerita lagi....Sudah siap semuanya!......
kali ini Bunda mau bercerita soal si Kelinci dan Kura-Kura.Kalau kalian suka nonton film Upin dan Ipin pasti tahu ceritanya.
Jadi,..ada seekor kelinci yang selalu membanggakan dirinya karena dia bisa berlari secepat kilat.
Setiap orang yang melihat dia pasti berdecak kagum . Ada juga yang merasa iri karena dia dapat berlari sangat cepat.
Banyak yang mengelu-elukan si Kelinci karena kelebihannya itu, membuat si kelinci jadi besar kepala dan sombong.
Pada Suatu hari si Kelinci bertemu dengan seekor kura-kura yang sedang terengah-engah. disapanya sikura-kura itu dengan nada mengejek. " hei kura-kura....kamu itu binatang lambat, kamu mau kemana?'
" Aku mau pergi ketempat paman Buaya, dia mengadakan pesta hari ini," jawab kura-kura dengan riang gembira.
" Bagaimana kamu bisa nyampe ketempat paman Buaya dan menikmati pesta itu kalau kamu berjalan aja lambat sekali, berlarilah seperti aku, " kata kelinci mengejek kura-kura.
" Aku sudah berlari dan bukan berjalan, karena sebentar lagi pestanya usai,'jawab Kura-kura.
'Apa?, berlari saja sangat lambat, apalagi berjalan.sangat lambat sekali.dasar kura-kura tidak berguna !,"
"Kenapa kamu berkata seperti itu ?', ayo, kita lomba lari,siapa yang menang akan mendapatkan hadiah.," balas kura-kura.
" Kamu menantang aku,? nggak salah tu....aku jamin kamu pasti kalah,dihutan ini tidak ada yang bisa menandingi kecepatanku dalam berlari," ejek Kelinci.
"Oke, besok kita akan berlomba, kita undang teman-teman untuk menyaksikan kita berlomba," jawab Kura-kura sambil terus berlari.
Keesokan harinya semua penghuni hutan berkumpul untuk menyaksikan kura-kura dan kelinci berlomba.
Kelinci dan kura-kura sudah siap untuk berlari, ketika aba-aba untuk berlari di serukan. Kelinci berlari secepat-cepatnya dan kura-kurapun sama berusaha untuk berlari secepat-cepatnya.Sesaat kemudian kelinci menengok kebelakang, dia tidak melihat kura-kura, kelinci berpikir pasti sikura-kura tidak akan dapat melampauinya. Lalu sikelinci berteduh dibawah pohon besar, sambil makan wortel kesukaannya.Angin bertiup sepoi-sepoi membuat kelinci mengantuk dan tertidur dibawah pohon. Karena perut kelinci yang kenyang jadi membuat kelinci tertidur lama. sedangkan jauh disana kura-kura masih berusaha berlari sekuat mungkin. Kura-kura tidak berkecil hati, walaupun dia tahu kehebatan si Kelinci.Dia tetap berusaha.Ketika kura-kura melalui jalan yang terdapat pohon besar, dia melihat kelinci sedang tertidur sangat pulas, " kelinci tertidur, aku harus cepat berlari supaya aku cepat mencapai garis finish," kata kura-kura dalam hari.
Maka kura-kura pun semangat untuk menambah kecepatan berlarinya, ketika garis finish sudah didepan mata kura-kura berlari sekuat tenaganya untuk mencapai garis finish dan akhirnya.......berhasil!...berhasil.!....(kayak dora ya,..he.he.)
Kelinci yang terbangun karena kaget dengan gemuruh suara penghuni yang berteriak teriak memberikan semangat kura-kura. Dia terkejut karena melihat dirinya ada dibawah pohon, " lho,,,aku tadi kan lomba lari dengan kura-kura?, ternyata aku tertidur pulas, aku harus cepat berlari, kata kelinci.Tapi.............sudah terlambat , karena kura-kura sudah mencapai garis finish dan kura-kura adalah pemenangnya.
Kelinci sangat menyesal karena dia tidak memenangkan lomba itu. Padahal itu sangat mudah sekali dia menangkan kalau kelinci tidak tertidur pulas.
Nah, sejak saat itu kelinci jadi tidak sombong lagi, kelinci sadar kalau kita tidak boleh sombong dan angkuh kerena kelebihan yang kita miliki.
Jadikanlah kelebihan kita untuk menolong orang lain.
Nah..............anak-anakku, sampai disini dulu ya,....ceritanya . besok lain waktu bunda akan cerita lagi dengan cerita yang berbeda.
Jangan lupa, belajar yang rajin.Jadi anak yang baik dan hormatilah orang yang lebih tua.
Wasalam
CERMIN AJAIB
Halo..............anak-anaku, apa kabar?
Wah..bunda seneng nich, kalian mau mampir ke blog bunda tri, dan tentunya kalian ingin baca cerita dongeng kan?.
Oke....sekarang bunda tri mau bercerita tentang Cermin Ajaib, ini adalah Serial Cerita Rakyat Indonesia. Sekarang duduk manis ya, sayang......
Suatu hari di sebuah kerajaan, seorang raja yang sudah berusia lanjut memanggil ketiga putranya yang sudah dewasa. Raja itu berkata " Anak-anakku, aku sudah tua, sudah saatnya salah satu dari kalian menggantikan aku sebagai raja.Besok, kalian akan diuji didepan cermin ajaib untuk menentukan siapa diantara kalian yang layak menjadi raja. Tiba-tiba salah seorang anak dari raja bertanya" Ayah, kenapa harus diuji didepan cermin ajaib?kenapa tidak dengan adu kekuatan saja?
Rajapun menjawab " ya, anakku. kalian akan diuji didepan cermin ajaib, karena cermin tersebut merupakan warisan turun temurun. dan cermin itu selalu digunakan untuk menguji calon calon raja.
Seorang Raja tidak harus kuat fisik, tapi harus mempunyai hati yang bersih, dan cermin itu akan menampakkan sifat asli seseorang.
Setelah mendapat penjelasan dari raja, ketiga anaknya pun pergi untuk mempersiapkan diri
Keesokan harinya, mereka menghadap raja dengan wajah berseri.Mereka berdandan dengan sangat elok.Setiap orang yang dilaluinya pasti berdecak kagum melihat ketampanan ketiga putra raja tersebut.
"Apakah kalian sudah siap?" tanya Raja.
" Sudah, Ayahanda !" jawab ketiganya serempak
"Pengawal, bawa kemari cermin ajaib itu!" kata Raja kepada pengawal nya.
Sejenak kemudian cermin yang berbentuk hati itupun dibawa dihadapan Raja.Ketiga putra Raja diminta maju satu persatu dan bercermin beberapa saat.
Betapa kagetnya ketiga putra Raja ketika melihat wajah mereka kedalam cermin.Putra pertama giginya bertaring, Putra kedua kepalanya bertanduk, dan Putra ketiga matanya merah menyala.
Wajah mereka yang tampan menjadi sangat menakutkan
Ketiga Putra Raja itupun tertunduk malu. Raja hanya bisa menggeleng-gelengkan kepalanya. Raja tidak menduga kalau ketiga putranya ternyata mempunyai sifat asli yang tidak baik.
"Semuanya tidak memenuhi syarat untuk menggantikanku," kata Raja.
Kemudian Rajapun memerintahkan pengawal-pengawalnya untuk mengumumkan sayembara bahwa siapapun yang mempunyai pantulan tubuh yang baik berhak menggantikan raja.
Sejak itu, banyak sekali orang yang ikut dalam sayembara tersebut.Tidak hanya dari kalangan pejabat,cerdik pandai,kaum terpelajar, tapi juga dari rakyat biasa.Tetapi tidak ada satupun yang mempunyai pantulan tubuh yang baik.Ada saja sifat buruk mereka.
Tiba-tiba, datang seorang buruk rupa bersama ibunya ke Istana.Berkali-kali, pengawal mengusir mereka, tetapi mereka tetap bersikukuh ingin mengikuti sayembara tersebut.
"Biarkan pemuda itu mengikuti sayembara !"kata Raja.Pemuda buruk rupa itupun berdiri menghadap cermin ajaib. Semua mata terbelalak melihat pantulan yang ada dicermin.Pantulan pemuda buruk rupa itu sangat tampan, wajahnya bersinar cemerlang,
" Pemuda ini berhak menggantikanku naik tahta!"kata sang Raja. Tetapi tiba-tiba, ibunda pemuda buruk rupa tersebut bersimpuh dikaki Raja. " Kanda, apakah engkau telah melupakan kami?" Aku permaisurimu dan pemuda buruk rupa itu adalah anakmu yang telah terbuang di hutan bertahun-tahun karena fitnah kejam dari selir kerajaan ." Sekarang aku ingin menunjukan bahwa hati anakku bersih melalui cermin ajaib ini,"
Raja terkejut. " jadi, cerita tentang pelarianmu meninggalkan istana itu fitnah?dan, ini putraku?" Permaisuri mengangguk. Ketiga putra Raja dan Ibu selir saling berpandangan, mereka ketakutan karena perbuatan jahat mereka terbongkar.
"Pengawal, tangkap ibu selir!" perintah Raja.
Tetapi pemuda buruk rupa mencegah raja untuk menangkap ibu selir. "Ayahanda, aku dan ibunda sudah memaafkan ibu selir. Mulai sekarang, mari kita bangun kerajaan ini dengan hati bersih."
Nah.......sejak saat itu mereka hidup bersama dan membangun kerajaan mereka dengan adil dan bijaksana.
Anak-anakku . kesimpulan dari cerita Cermin Ajaib adalah Agar disayang banyak orang kita harus memiliki hati yang bersih.
oke....sampai disini dulu ya,,ceritanya.....bunda akan sambung lagi dengan cerita lain lagi.
Jangan lupa. belajar yang rajin, patuh perintah ayah bunda dan berdoa.
Wah..bunda seneng nich, kalian mau mampir ke blog bunda tri, dan tentunya kalian ingin baca cerita dongeng kan?.
Oke....sekarang bunda tri mau bercerita tentang Cermin Ajaib, ini adalah Serial Cerita Rakyat Indonesia. Sekarang duduk manis ya, sayang......
Suatu hari di sebuah kerajaan, seorang raja yang sudah berusia lanjut memanggil ketiga putranya yang sudah dewasa. Raja itu berkata " Anak-anakku, aku sudah tua, sudah saatnya salah satu dari kalian menggantikan aku sebagai raja.Besok, kalian akan diuji didepan cermin ajaib untuk menentukan siapa diantara kalian yang layak menjadi raja. Tiba-tiba salah seorang anak dari raja bertanya" Ayah, kenapa harus diuji didepan cermin ajaib?kenapa tidak dengan adu kekuatan saja?
Rajapun menjawab " ya, anakku. kalian akan diuji didepan cermin ajaib, karena cermin tersebut merupakan warisan turun temurun. dan cermin itu selalu digunakan untuk menguji calon calon raja.
Seorang Raja tidak harus kuat fisik, tapi harus mempunyai hati yang bersih, dan cermin itu akan menampakkan sifat asli seseorang.
Setelah mendapat penjelasan dari raja, ketiga anaknya pun pergi untuk mempersiapkan diri
Keesokan harinya, mereka menghadap raja dengan wajah berseri.Mereka berdandan dengan sangat elok.Setiap orang yang dilaluinya pasti berdecak kagum melihat ketampanan ketiga putra raja tersebut.
"Apakah kalian sudah siap?" tanya Raja.
" Sudah, Ayahanda !" jawab ketiganya serempak
"Pengawal, bawa kemari cermin ajaib itu!" kata Raja kepada pengawal nya.
Sejenak kemudian cermin yang berbentuk hati itupun dibawa dihadapan Raja.Ketiga putra Raja diminta maju satu persatu dan bercermin beberapa saat.
Betapa kagetnya ketiga putra Raja ketika melihat wajah mereka kedalam cermin.Putra pertama giginya bertaring, Putra kedua kepalanya bertanduk, dan Putra ketiga matanya merah menyala.
Wajah mereka yang tampan menjadi sangat menakutkan
Ketiga Putra Raja itupun tertunduk malu. Raja hanya bisa menggeleng-gelengkan kepalanya. Raja tidak menduga kalau ketiga putranya ternyata mempunyai sifat asli yang tidak baik.
"Semuanya tidak memenuhi syarat untuk menggantikanku," kata Raja.
Kemudian Rajapun memerintahkan pengawal-pengawalnya untuk mengumumkan sayembara bahwa siapapun yang mempunyai pantulan tubuh yang baik berhak menggantikan raja.
Sejak itu, banyak sekali orang yang ikut dalam sayembara tersebut.Tidak hanya dari kalangan pejabat,cerdik pandai,kaum terpelajar, tapi juga dari rakyat biasa.Tetapi tidak ada satupun yang mempunyai pantulan tubuh yang baik.Ada saja sifat buruk mereka.
Tiba-tiba, datang seorang buruk rupa bersama ibunya ke Istana.Berkali-kali, pengawal mengusir mereka, tetapi mereka tetap bersikukuh ingin mengikuti sayembara tersebut.
"Biarkan pemuda itu mengikuti sayembara !"kata Raja.Pemuda buruk rupa itupun berdiri menghadap cermin ajaib. Semua mata terbelalak melihat pantulan yang ada dicermin.Pantulan pemuda buruk rupa itu sangat tampan, wajahnya bersinar cemerlang,
" Pemuda ini berhak menggantikanku naik tahta!"kata sang Raja. Tetapi tiba-tiba, ibunda pemuda buruk rupa tersebut bersimpuh dikaki Raja. " Kanda, apakah engkau telah melupakan kami?" Aku permaisurimu dan pemuda buruk rupa itu adalah anakmu yang telah terbuang di hutan bertahun-tahun karena fitnah kejam dari selir kerajaan ." Sekarang aku ingin menunjukan bahwa hati anakku bersih melalui cermin ajaib ini,"
Raja terkejut. " jadi, cerita tentang pelarianmu meninggalkan istana itu fitnah?dan, ini putraku?" Permaisuri mengangguk. Ketiga putra Raja dan Ibu selir saling berpandangan, mereka ketakutan karena perbuatan jahat mereka terbongkar.
"Pengawal, tangkap ibu selir!" perintah Raja.
Tetapi pemuda buruk rupa mencegah raja untuk menangkap ibu selir. "Ayahanda, aku dan ibunda sudah memaafkan ibu selir. Mulai sekarang, mari kita bangun kerajaan ini dengan hati bersih."
Nah.......sejak saat itu mereka hidup bersama dan membangun kerajaan mereka dengan adil dan bijaksana.
Anak-anakku . kesimpulan dari cerita Cermin Ajaib adalah Agar disayang banyak orang kita harus memiliki hati yang bersih.
oke....sampai disini dulu ya,,ceritanya.....bunda akan sambung lagi dengan cerita lain lagi.
Jangan lupa. belajar yang rajin, patuh perintah ayah bunda dan berdoa.
Langganan:
Postingan (Atom)